Matahari

banner-beach-draw-overlay-Favim.com-2020581

Saat matahari bersedih, tidak ada yang tahu tentangnya

Awan datang menutupnya

Hanya sahabat seperti petir dan kilat

Hidupnya benderang, seperti saat badai

Saat ia menangis, tangis matanya akan kalah

dengan tangisan awan

Petir dan kilat pun hanya datang menghibur

Tapi sinarnya malah meredup

Matahari, serba salah!

Kanker, siswa malas di lapangan upacara

Padahal, ia hanya coba bantu ibu yang payah

Setelah mencuci pakaian yang jumlahnya tak tererahkan

Ia hanya coba bantu petani keringkan gerabahnya

Nelayan yang jemur emas beringsang nya

Matahari, jangan salahkan dia

Hibur dia

dengan elektronika non PVC

karena sudah terangi dunia

 

 

Brebes, 11 Juni 2015

Leave a Reply

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *